"Saya rasa kondusif situasinya. Kemarin saya ke sana Kalijodo, dan memang disadari, masyarakat di sana berterima kasih kepada pemerintah. Mereka dapat tempat tinggal di rusun Marunda dan beberapa tempat. Tak masalah," ucap Prasetio usai menghadiri acara Hanura di Tenis Indoor, Senayan, Jakarta, Minggu (28/2/2015).
Menurut Prasetio, proses penertiban Kalijodo sudah sesuai dengan mekanisme yang benar, yaitu penerbitan SP-1, SP-2, SP-3 hingga pembongkaran yang dijadwalkan Senin (29/2) besok.
"Pasti pemerintah harus di depan karena kita perlukan (kawasan Kalijodo) itu. Sudah terlalu lama dan masalah DKI macet, banjir harus selesai. Kita mau itu menjadi resapan dan ruang terbuka hijau," tegas politisi PDIP itu.
Namun Pras mengingatkan bahwa proses penertiban atau pengembalian fungsi lahan tidak berhenti sampai Kalijodo. Wilayah lain yang terbukti melanggar patut juga ditertibkan.
"Pemerintah harus tegas," kata Pras.
"Saat Jokowi-Ahok memang sudah jadi satu perencanaan tempat mana saja (yang akan ditertibkan). Kita harus berterimakasih seperti warga Kampung Pulo, mereka senang. Yang ga senang kan yang dalam tanda petik aja," imbuhnya.
Sumber : Detik.com
0 komentar:
Posting Komentar